Oleh: Frans Dellian (6866) 20 tahun yang lalu
Mohon bantuan senior2 FN utk membimbing kami yang masi meraba2 ini ya. foto foto ku tentang gedung pada malam hari selalu gak tajam dan over di beberapa bagian tertentu: 1. gimana sih cara ngukur pencahayaannya agar tdk terjadi OE di beberapa bagian tertenntu? 2. idealnya pengaturan diafragma & speed gimana ya? 3. gimana penggunaan flash dalam hal ini? trims banget ya buat semuanya....
Oleh: Mira TJ (4738) 20 tahun yang lalu
Tanpa tripod, aku deketin sumber cahaya yang aku mau jadiin patokan. Bisa yang paling terang, bisa yang nomor dua atau nomor tiga. Settingnya di manual lho. Tentukan mau DOF lebar atau DOF sempit. "Tempelin" kamera di sumber cahaya patokan. Lihat speed-nya. Set speed dari kamera. Mundur. Framing sesuai yang dimaui. Jangan lupa pasang kamera di tripod karena pasti speednya bangsa 3-7 menitan gitu. Pencet shutter speed. Jangan lupa bracketing. Tambah speednya, atau kurangkan speednya. Bracketing sepuasnya, sebanyak mungkin lah. Kurang lebih begitu. BTW, sori gue yg jawab. Emang bukan senior. Jam terbang juga baru setahunan.
Oleh: Budiarto Gondowijoyo (14643) 20 tahun yang lalu
yang utama harus gunakan tripod atau prnopang kamera lain,karena biasanya diperlukan speed yang lambat dan gunakan diafragma kecil agar mendapatkan ruang tajam yang lebar. bila gedung itu banyak lampunya, maka daerah tersebut dapat over jadi harus memilih mendapatkan detil gedung dg risiko sebagiab=n gambar over atau detil gedung akan hilang bila pengukuran berdasarkan daerah terang. jangan lupa lakukan bracketting, memotret dg kec/bukaan diafragma berbeda-beda.sebaiknya memotret saat magrib di mana langit masih membiru dan detil gedung masih cukup terlihat.
Oleh: Feri Latief (10508) 20 tahun yang lalu
Bukaan kecil dan speed lambat. Di coba -coba aja dulu dibreket sampai 3 x: Normal,-1 dan +1. Kalau make digital lebih gampang lagi nggak kudu cuci cetak. Ambil titik cahaya yang paling terang lalu yang paling gelap diambil rata-ratanya. Angle terhadap arah sumber cahaya juga pengaruh. Pokoknya coba2 diberket teruslah. Dan jangan lupa tripod. Gunakan asa rendah biar nggak grainy. Kalau bisa gunakan slide.
Oleh: Kupluk Merah (10549) 20 tahun yang lalu
biasanya pakai f/22 dan speed 15" pakai tripod pakai self timer bisa bervariasi. good luck!
Oleh: Andrian Purnama T.S. (10973) 20 tahun yang lalu
Gak tajam biasanya karena kamera shake. Biarpun udah pake tripod tapi kalo tanahnya goyang (contohnya moto di atas gedung terus banyak angin) ya sama aja. Hindari over dengan spot metering.... ukur bagian paling gelap, ukur bagian paling terang... kalo bedanya lebih dari 5 stop pasti akan ada bagian yang OE/UE. Yang paling baik jadinya ukur bagian terpenting dari gambar anda ... perhitungkan maunya bagian itu terang/gelap/abu2 ... berdasarkan hasil pengukuran kalo mo abu abu jangan ubah hasil meteringnya, kalo mo terang kasih kompensasi over (over di atas 3 stop biasanya udah jadi putih), kalo mo gelap kasih kompensasi under (dibawah 3 stop juga udah item)... Selamat mencoba
Oleh: M.Ngantung (4281) 20 tahun yang lalu
sekedar input aja dari gue... biasanya pake diafragma yang paling kecil (f/8.0 buat G5 gue :( hiks)... trus meteringnya well gara2 ada evaluative pake aja evaluative... buat shutternya... biasanya sih gue pake yang paling lambat 15 seconds buat G5.... mmm... kadang emang ada yang UE/OE... tapi yah... digital untungnya bisa ngambil berkali-kali... somehow gue jadi mikir... rule-of-thumbnya: - pake tripod (harus sih IMHO) - pake timer (gara2 tangan gue terlalu banyak goyang kali, trus tripodnya yang murahan juga :D) - diafragma paling kecil (?!?! ga' tau yah kalo settingnya analog/film camera) - shutternya harus long shutter (12 - 15 seconds untuk f/8.0.... f/16.0 yah sekitar 30 seconds ?!?) maap kalo kurang berkenan dan mohon masukan dari para senior juga... maklum gue baru serius terjun ke bidang ini desember lalu... umur masih secuil gini :).... semoga membantu...
Oleh: Judhi Prasetyo. (38908) 20 tahun yang lalu
setelan standar di A80 saya: Pakai tripod, ISO50, f4.0, 4-13 detik atur2 aja, kalau jelek tinggal jepret lagi :)
Oleh: iing Gunawan, sidoel (27236) 20 tahun yang lalu
Tripod make sure yang sturdy mas, kalo long exposure kaya 15 detik goyang dikit aja pasti blur
triport tentu suatu keharusan ya... jadi kesimpulan gue sementara klo motret gedung pada malam hari pengukurannya dengan mengambil rata2 hasi pengukuran tempat yang paling terang dengan tempat yang gelap ya... dan yang terpenting harus di braketing ya... kalo ksimpulanku sementara masi salah tolong dibantu ya... soalnya aku lebih sering motret wanita sih....heheheheh
Kalau pakai analog memang mungkin bisa bracketing. Kalau pakai digital mah coba2 aza :) BTW, pakailah tripod yg sesuai dengan kamera Anda. Makin berat kameranya maka makin berat/mantap tripod yg harus dipakai. Selama ini saya pakai Velbon Mountchaser, beratnya sktr 3Kg. Pernah beli tripod alumunium, ringan dan keren penampilannya, baru dipakai 2 hari udah saya jual murah, soalnya kagak puas pakainya hehehe :)
Oleh: Charles H. Hadi, Jade (13203) 20 tahun yang lalu
Betul, tripod penting banget. Waktu kemaren saya foto2 Jakarta malam hari di atap gedung, hasilnya agak goyang. Tripod saya padahal udah berat banget tapi angin-nya terlalu kenceng, jadi agak ngga tajem hasilnya.
Oleh: Heru Tjandranata (11165) 20 tahun yang lalu
Setuju dengan senior2 yang lain, tripod itu mutlak. Kalo tripod murahan, jangan pake setelan ketinggian kaki maksimum supaya lebih rigid :) Sayangnya camera gw setelah paling lama cuma 4detik, jadi biasa pake bulb, dengan resiko shake yang besar, makanya tripod musti kekar.
Oleh: M. Rasyid (22) 20 tahun yang lalu
tripod, mandatory, gue pernah take picture karena nggak ada tripod bisa pake bangku, cuman kendalanya atur sudut pengambilan terbatas, namun cukup kekar, malah lebih kekar dibanding tripod sendiri self timer atau remote buat kurangin goncangan selebihnya tinggal anda sendiri yg atur bukaan dan pencahayaannya mau OE atau UE