Dalam ke-be-te-an timbulah keisengan saya untuk mencoba mencari karakteristik foto-foto pengguna Dynax/Maxxum 7D.
Dari sebuah survey kecil mengenai foto-foto pengguna Dynax/Maxxum 7D di FN saya dapatkan beberapa hal menarik sebagai berikut:

• 46.95% berkategori/berisi gambar model
• 10.57% berkategori/berisi gambar bertema wedding/prewedding
• 42.47% berkategori/tema lainnya (nature, portraiture/human interest, landscape, dll)

Survey dilakukan terhadap foto-foto dengan kriteria sebagai berikut:

• Keterangan Kamera pada foto mengandung teks "Dynax 7D"
• Jumlah sample (atau malah sensus ya? karena semua populasi): 558 foto. Status pada tanggal 14 Desember 2005 jam 10:20
• "Model" adalah semua foto yang isinya model dengan pose tertentu atau berkategori model
• "Wedding/Prewedding" udah jelas artinya
• "Lainnya" adalah semua kategori selain Model dan Wedding/PreWedding.

Yang menarik adalah yang "Model" mempunyai persentase lebih besar dari pada kategori "Lainnya" yang merupakan kumpulan berbagai kategori. Dan hanya 6.09% lebih kecil dari semua kategori digabungkan.

Dari sisi nilai (survey untuk 390 foto dengan nilai 481 s/d 37)

• Model: Maximum nilai: 481, Minimum: 38, Rata-rata: 76,68
• Wedding/prewedd: Max Nilai: 161, Minimum nilai: 39, Rata-rata: 73.72
• Lainnya: Max: 428, Min: 37, Rata-rata: 114.71

Dari ke 390 foto di atas terlihat bahwa foto-foto berisi model rata-rata nilainya hanya 66.85% (33.15% lebih rendah) dari rata-rata nilai foto-foto berkategori lainnya.

Sorry hanya iseng aja. Saya pikir ini adalah sisi lain dari fotografi. Apakah karakteristik kamera mempengaruhi pola penggunaan seorang fotografer?
Ada yang mau berteori untuk menjelaskan fenomena ini?

Motret model lagi yuk?? Terima kasih. Bangunin saya ya ...

Mas survei yang 20D dong?

Atau kalau mau gampang survei Leica aja...kayaknya yang make cuman satu dua di sini....hehehe

yg pake d5d dong :)

Iya, mesti dibandingkan dgn merk yg lain donk biar fenomenanya bisa dijelaskan.

KM= Kapal Motor? ;))

bikin survey nikon coolpix 3200 dong pak !! :D
becanda deh.. yg Nikon D50 disurvey juga dong pak.

Thx

salam

Gak sekalian diperoleh hasil survey, kalo mayoritas pemakai 7D adalah Barudak Minul nya Bandung ? :p

Bagaimana jika hasil survey Canon dan Nikon.?? karakteristik kamera mempengaruhi pola penggunaan seorang fotografer? ...Tidak juga, namun kalau lensa yg di pakai, bisa jadi......imho..

Aku kok malah bilang gini: sample terlalu terbatas karena pengguna terlalu sedikit ... nggak bisa bikin kesimpulan atau analisa.
Dilain pihak untuk Canon dan Nikon ... malas aku bikinnya ... banyak banget .... Itu bukan lagi iseng-iseng ... tapi akan jadi "pekerjaan". Sorry. :D

Mas Isworo nih hebat buanget ya.... sambil tidur ternyata ngitungin pengguna KM Dynax 7D .... :P

Mas, jadinya waktu itu ambil 80-200 f2.8 ya ?? gimana recommended lens nggak ? aku juga mau nih, kalo ada yg mo lepas tolong kasih tahu aku ya .... (0815-9000912)

BTW : itu yg foto wedding/pre-wedding pake D7D pasti kalo di analisa lebih lanjut, pasti diatas 70% adalah photonya Boss Heru... :D

hahaha.....pengguna 7D pada doyan model ya?kayaknya kebanyakan masih single...jadi doyan model...

Mas Iwan, aku jadi ambil 80-200/2.8 APO HS G (putih) dari om Glenn di Bandung. Highly recommended lensa ini. Tajam, bahkan di 2.8 sekalipun (aku tes di focal length favorit 80mm, 135mm dan 200mm). Bokehnya bagus banget. Sweet spot ada di f 5.6 s/d f 16 pada semua focal length.
Lensa ini lumayan cepat AFnya kira-kira sama dengan KM 28-75/2.8 (D). Ada focus hold button, yang di Dynax 7D bisa dijadikan DoF Preview button (ini setting saya soalnya DoF preview button di Dynax 7D letaknya aneh banget satu-satunya button yang menurut saya salah tempat).
Lensa ini bukan lensa D (nggak ada distance encoder) tapi aku selalu set flash ke P-TTL atau manual. Jarang sekali ke ADI karena ADI hanya bisa akurat kalau flashnya lurus ke obyek, padahal aku suka bounce ke mana-mana, termasuk pakai diffuser, wireless dll. Jadi buat aku non-D nggak masalah.
Highly recommended lah lensa ini ... kenapa nggak cari 70-200 APO G (D) SSM aja? Lensa G baru habis di pasaran US dan Eropa kayaknya. Seorang di KM USA bilang kalau divisi lensa KM salah memprediksi jumlah 7D dan 5D yang bakalan laku dipasar sehingga mereka nggak meningkatkan produksi. Dilain pihak ada isyu lensa G akan dikeluarkan baru menjadi G (D) semua dan beberapa menjadi $$M. Mungkin akan dikeluarkan menjelang pengumuman pengganti Dynax 7D dan peluncuran Dynax 9D (atau apa pun namanya) tahun depan.

Wah kalo 70-200 APO G (D) SSM sih dananya saat ini belum cukup (kalo nggak salah 17 jutaan)..... yg 80-200 juga saya cari (hunting) yg second aja, kalo yg baru di Toko Digital.com ada Rp. 11,2 jt. Pak Is dapat di Om Glen lensa baru atau second ? Iya saya lihat di majalah-majalah luar (American Photography, Popular Photography, dll) di iklan barisnya udah nggak ada tuh yg 80-200 tapi yg ada 70-200 SSM .... saya perhatiin sudah sejak awal 2005 lensa 80-200 menghilang dari list mereka.
Jangan-jangan bentar lagi jadi barang langka (most wanted lens) nih, soalnya kan yg 70-200 hampir 2x lipat harganya.
Ngomong2 kalau Tokina AT-X Pro 80-200 f2.8 di body Minul hasilnya bagus nggak ya ? Lensa ini kan harganya separuh dari Minolta AF 80-200.

di indo minolta 70-200 SSM seharga 17 jt an dimana yaa ???

Koreksi ah: saya nggak bilang di Indo harganya 17 jt-an lho..... tapi ini hasil lihat-lihat iklan-iklan di majalah spt Popular Photography, American Photography kan harganya (Adorama, B&H, dll) itu sekitar USD 1700an......

ohh...jadi yang beli 80-200 nya mas glenn om isworo yah?!pantesan pas saya balik lagi kesana barangnya udh hilang...emang OK bgt tu lensa...sayang ga ada duit buat beli!!!hasilnya tajem bgt....