Oleh: Budiarto Gondowijoyo (14643) 18 tahun yang lalu
Seperti diketahui kamera digital memiliki dynamic range ( kemampuan merekam detil pada bidang terang dan bayangan ) yang sempit.Bila adegan memiliki dynamic range (jangkauan antara bidang tergelap dan paling terang ) yang luas maka akan timbul clipping pada foto,di mana daerah bayangan /terang tak terlihat detilnya .. Photomatix Tone Mapping merupakan satu plugin yang dapat digunakan untuk ‘membuka’ bidang bayangan dan menurunkan tone bidang terang sehingga detil-detilnya muncul pada foto. Sebenarnya plugin ini dibundel dengan Photomatix Pro,satu program pemroses gambar HDR,tetapi tersedia juga plugin untuk Photoshop CS2. Tone Mapping dapat digunakan untuk foto 32 bit (HDR) atau 16 bit( file hasil konversi file RAW ).Meskipun tak direkomendasikan dapat juga untuk memproses foto 8 bit setelah terlebih dulu diubah ke 16 bit ( Image>Mode>16bits/channel ). Dapat juga bekerja pada Photoshop versi sebelumnya ( CS,7 ),tapi hanya untuk foto 16 bit. Efek yang dihasilkan mirip dengan fungsi Shadow/Highlight di Photosop CS/CS 2,Uwe Steinmueller (Outback photo ) merekomendasikan plugin ini untuk dimiliki.Versi trialnya dapat digunakan terus tanpa batas kadaluarsa,hanya muncul tanda air ( watermarks ) pada hasil akhir. Plugin tone mapping dapat diunduh di sini
Foto di atas pada latar depan menjadi gelap karena eksposure berdasarkan pengukuran cahaya pada langit,dengan pengaturan Levels biasa tanpa masking akan menghasilkan bidang langit yang over ( washed-out ). Penggunaan masking dapat memperbaiki hasil akhir tapi diperlukan lebih banyak waktu untuk membuat masking dsb.
Contoh penggunaan menu Shadow/Highlight di Photoshop,dapat membuka daerah bayangan tanpa membuat bidang langit over.Pada beberapa keadaan fungsi Shadow/Highlight ini membuat gambar jadi datar.
Hasil Tone Mapping,terlihat selain membuka daerah bayangan juga lebih menimbulkan detil pada awan,dan juga sedikit lebih kontras dari penggunaan Shadow/Highlight. Di samping mampu membuka bidang bayangan/terang,Tone Mapping mampu memperlihatkan kontras lokal sehingga dapat memperlihatkan detil lebih banyak
Contoh 100 % crop Shadow/Highlight
Contoh 100 % cropTone Mapping
Screenshot Tone Mapping
Beberapa pengaturan parameter: Luminosity: mengatur kecerahan bidang bayangan.Menggeser slider ke kanan akan menambah detil bidang bayangan dan menambah terang gambar.Menggeser ke kiri memberikan hasil lebih natural pada gambar tone mapping. Nilai optimal tergantung dynamic range gambar;nilai default 0 sudah memadai untuk kebanyakan gambar. Strength: mengontol penguatan kontras lokal..Nilai 100 % memberikan penguatan dan penambahan maksimum pada kontras lokal dan detil gambar. Nilai optimal tergantung pada gambar dan efek yang diinginkan.Untuk gambar 16 bit biasanya cukup nilai default (40 % ) atau lebih rendah. Color Saturation:Mengontrol saturasi warna Channel RGB White clip-Black Clip: Kedua slider mengontrol nilai minimum dan maksimum dari output gambar.Menggeser slider ke kanan akan menambah kontras gambar,menggeser ke kiri akan mengurangi terjadinya clipping .Histogram dapat digunakan sebagai petunjuk dari efek yang dihasilkan Smoothing: Mengontrol ‘smoothing’ berbagai variasi luminance.Pengaturan nilai lebih tinggi memberikan hasil lebih natural dan mengurangi terjadinya ‘halo’.Pengaturan lebih rendah cenderung menambah ketajaman gambar. Nilai optimal “Medium” atau “High” Micro Contrast: Memperlihatkan bagaimana detil lokal diperlihatkan. Nilai default (High) merupakan nilai optimal pada banyak keadaan.nilai yang lebih rendah lebih cocok untuk gambar yang mempunyai noise tinggi atau bila penonjolan detil lokal tak diperlukan.
Beberapa kekurangan:Cenderung bidang terang ( misal:langit/dinding putih ) menjadi lebih gelap, menimbulkan kesan kotor (muddy),memperkuat noise ( sebaiknya gunakan gambar ISO rendah ),prosesnya sedikit lambat. Penulis baru saja mencoba plugin ini,jadi masih banyak kekurangan,mungkin rekan-rekan yang lebih berpengalaman dapat menambah tips-tipsnya. Sekedar tambahan software Photomatix Pro merupakan program mandiri yang cukup baik untuk membuat gambar HDR 32 bit,bahkan menurut beberapa review lebih baik dari fungsi Merge HDRnya Photoshop CS 2.Patut dicoba.
Oleh: Wellington Kuswanto (37404) 18 tahun yang lalu
wah... thx banget pak... asik nih ilmunya... ntar malem pulang kantor dnload trus dicoba ah... rasanya kalo dari gelap di push supaya keluar detil... noise muncul itu udah pasti... huhuhu...
memang dari gelap dipush akan menimbulkan noise di samping pengaruh penguatan kontras lokal
Oleh: George Logahan (3157) 18 tahun yang lalu
Boleh juga nich ilmunya (jam terbang nya cukup panjang)...sangat tertarik dgn awan/sky yg lebih terkesan 3dimensi (tdk flat) bagaimana caranya?? thanks b 4..
Oleh: Rarindra Prakarsa (142597) 18 tahun yang lalu
Rasanya shadow/highlight di PS sdh lumayan mas utk mengurangi kontras berlebihan. Barangkali akan bisa menyamai photomatix jika kita bikin dua layer (cloning layer utama/background) untuk kemudian mengadjust daerah gelap di layer 1 dan daerah terangnya di layer 2. Gimana?
Oleh: Joko Nuswantoro (43798) 18 tahun yang lalu
asik...asik...asik...:D :D :D :D stock photo bisa diobrak abrik lagi :d :D :D
Oleh: M Baiquni H, dede (5731) 18 tahun yang lalu
donlot2..... :D
Memang penggunaan shadow/highlight sudah cukup lumayan untuk buka daerah bayangan,juga penggunaan 2 layer,tapi plugin ini lebih mudah digunakan rasanya dari penggunaan 2 layer.Maaf bila salah.
Oleh: Muhammad Iqbal (75368) 18 tahun yang lalu
tengkyu pak...waahhh musti praktek langsung nih...