Oleh: Wisnu Purwanto (1980) 14 tahun yang lalu
Liburan bulan Oktober kali mungkin sedikit terlalu ambisius untuk kami sekeluarga. Dalam waktu 1 minggu kami merencanakan untuk mendaki gunung Kinabalu, 4,095 m - gunung tertinggi di asia tenggara (dengan asumsi papua tidak termasuk asia tenggara) dan dilanjutkan dengan menyelam di Mabul, Sipadan serta Kapalai. Senjata yang saya bawa terdiri dari kamera Olympus E-620 deng lens kit, untuk pemotretan topside. Untuk bawah air, kami menggunakan kamera Canon G9 lengkap dengan Canon underwater housing, FIT adapter, Inon UCL165M67 macro wet lens serta Inon D2000 UW strobe, yang dipegang oleh anak perempuan saya Mayang; serta sebagai back-up adalah Olympus SP-350 dengan PT-030 housing, Metz 58AF-1 dengan 10bar UW housing yang pada hari terakhir penyelaman dipegang oleh anak perempuan saya yang kecil, baru 11 tahun, yang rupanya mulai tertarik juga dengan underwater photography. Diantara kami berempat, cuma saya yang bisa dikatakan pernah mendaki gunung yang cukup tinggi, yaitu gn. semeru dan gn. Slamet - tapi itu hampir 30 tahun yang lalu. Istri maupun kedua anak saya cuma berpengalaman mendaki gn. Bromo - itupun turunnya dengan menunggang kuda. Terima Kasih telah mampir dan atau memberikan komentar serta kritiknya.