Oleh: Agus Lopuhaa (5518) 11 tahun yang lalu
“Solidaritas itu adalah doa yang disertai dengan aksi”, demikian prinsip dasar dari beberapa teman Maluku Photo Club (MPC), saat menyaksikan berita tentang banjir yang melanda Jakarta yang menjadi simbol dan kebanggaan bangsa dan negara. Sebagai anak bangsa, tentu apa yang melanda warga Jakarta juga dirasakan masyarakat di seantero negeri ini. Hal ini pula yang dirasakan oleh teman-teman di Ambon yang terus mengikuti perkembangan banjir Jakarta.
Munculnya ide untuk Hunting MPC Peduli Korban Banjir Jakarta, berawal dari salah seorang anggota MPC dan beberapa temannya yang sementara menempuh pendidikan di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta untuk membantu warga korban banjir. Awalnya hanya sebuah permohonan untuk bersama menggalang bantuan dana dari beberapa teman yang sekiranya bisa membantu. Tetapi kemudian bermunculan berbagai usulan jika gagasan ini dikemas dalam bentuk Hunting MPC Peduli Korban Banjir Jakarta.
Gagasan ini mencapai kata sepakat, sehingga diputuskan pada Minggu 20 Januari 2013, pukul 15.00 wit, Hunting Model #MPCPeduli #JKTbanjir sebagai pilihan terbaik. Dalam waktu yang singkat (2 hari), semua gagasan dan tenaga dikerahkan untuk bisa melaksanakan kegiatan ini, Walaupun terkesan sangat terburu-buru, tapi tekad bersama ini menjadi wujud solidaritas kami dalam bingkai Indonesia. Tak jarang beberapa model yang kami hubungi tidak bisa menyatakan kesediaannya, tapi tidak membuat semangat atas dasar solidaritas dan kemanusiaan menjadi pupus. Atas jasa baik beberapa teman yang memiliki koneksi dengan beberapa model lainnya, akhirnya mereka menyatakan kesediaan di saat-saat akhir hari pelaksanaan. Mengingat sifatnya hunting amal, para model pun tidak meminta bayaran atas jasa mereka. Sungguh, sebuah nilai solidaritas yang sangat tinggi.
Minggu pagi, cuaca di Ambon sempat mendung, namun rupanya semangat solidaritas mampu “mencerahkan” cuaca kota Ambon siang harinya, sehingga hunting pun dapat terlaksana dalam cuaca sangat cerah. Berpusat di seputaran lapangan Merdeka Ambon dan Pattimura Park, para peserta mulai berdatangan untuk melaksanakan event solidaritas ini. Beberapa teman yang kebetulan tidak berada di kota Ambon, memberikan sumbangan sebagai rasa solidaritas mereka, sekalipun mereka tidak sempat hadir dalam event ini. Setiap jengkal Pattimura Park dijajaki para fotografer untuk mendapat moment terbaik. Beberapa personil Satpol PP Kota Ambon yang sedang bertugas melakukan pengamanan di kawasan Pattimura park juga turut mendukung kegiatan ini dengan memberikan ruangan mereka dijadikan sebagai ruang ganti para model.
Tak terasa malam kian menjemput dan hunting pun selesai, ditandai dengan foto keluarga dan penyerahan seluruh biaya pendaftaran Hunting #MPCPeduli #JKTbanjir dari event MPC kepada perwakilan mahasiswa IISIP Jakarta yang sedang berada di Ambon.
Kepuasan terpancar dari semua peserta, disertai rasa haru atas sebuah tindakan “kecil” tetapi bermakna mendalam dan berlandaskan akan “rasa kemanusiaan” untuk membantu meringankan sesama saudara yang menjadi korban banjir di Jakarta.
Rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kami sampaikan kepada teman-teman IISIP Jakarta atas ide serta prakarsa seluruh anggota MPC untuk menggelar event ini. Terima kasih yang sama juga kepada seluruh peserta Hunting, para Model, Satpol PP Kota Ambon atas kerja sama dan jasa baik dalam menyukseskan kegiatan ini.
“Bukan Nilai Uang yang Kami Pandang, Tetapi Solidaritas dan Rasa Kemanusiaan yang Membuat Kami Bertindak”
Salam Keker