amien rais #2  


Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.

Info

Setelah hampir sebulan mengirim permohonan tertulis dan hampir setiap hari menelpon rnajudan dan sekertarisnya, akhirnya bisa juga motret Amien Rais lagi.rnSeperti biasa kendala utama memotret tokoh terkenal ialah meloby dan menyakinkannya rnuntuk dipotret sesuai dengan konsep yang kita tawarkan. rnSaya dikabari oleh ajudannya hanya sehari sebelumnya, itu pun di Surabaya, karena rnPak Amin ada pertemuan dengan para kadernya di sana, mau ngga mau sorenya saya rnlangsung ke Surabaya. Sampai di Shangrilla Surabaya ternyata sudah antri para pejabat,rnpengusaha lokal untuk bertemu dengan pak Amin. Setelah menunggu berjam-jam akhirnya rnsaya ngotot2 an sama ajudan ring 1 nya dan rada nekad masuk ke kamar untuk bertemu rnlangsung dengan pak Amin, baru diberi waktu untuk memotret. Itupun hanya 5 menit, karena rnmasih banyak orang penting yang menunggu.rnDengan waktu dan persiapan yang kurang ok, saya sudah tidak memikirkan teknis pemotretanrnlagi, yang penting konsepnya aja, jadi mohon maaf, seperti biasa, teknis foto ini lemah.rnKarena objek yang di potret tidak bisa diatur, diset, dan dijepret sebanyak-nya seperti rndi studio.

  • Nilai foto: 612
  • Dilihat: 1422
  • Waktu upload: Kamis, 18 Mar 2004
  • Lokasi: Shangrilla, Jawa Timur, Indonesia
Kategori
Potret
Shooting Data
  • Aperture: f/2.8
  • Speed: 1/20
  • ISO: 0
  • Kamera: Nikon D1H *
  • * Masih menggunakan daftar alat lama yang mungkin tidak akurat.
Kritik dan Komentar
Nanang Bagus Trisna (3162)

19 tahun yang lalu

salut dengan perjuangan dan hasilnya juga nggak mengecewakan. Komposisi BW menarik juga

Noer Ayu (418)

19 tahun yang lalu

moment langka & angle yg menarik

Oki Aryono (708)

19 tahun yang lalu

Bang Hendra ini emang spesialis model public figur! Ini namanya vitalitas. Ajari dong cara ngeloby dan debat ama ajudan orang top...

 Erik Estrada (89424)

19 tahun yang lalu

apik.

Ezra Satria (936)

19 tahun yang lalu

wah ini sih ok bgt...

Bayoe Eka Putra, Obay (1991)

19 tahun yang lalu

hebat euy momennya

iwan m rubiawan (624)

19 tahun yang lalu

Bagus. Ini agak tajeman dikit.

Limbas Pramarta (2405)

19 tahun yang lalu

Hidup fotonya,.... hidup Amien Rais :)

Rio Supin (170)

19 tahun yang lalu

Bang Hendra, anda layak jadi fotographer RI 1

A. Harbaniansyah (34)

19 tahun yang lalu

cakep, hebat, asik.. semangat abis kerja kerasnya..

 Dwi Hadi (16451)

19 tahun yang lalu

Kayanya pernah lihat foto ini di Kompas dehh.. Salam. :")

Michael Alexander (658)

19 tahun yang lalu

Unik juga. Rada kurang tajam.

M.Agung Izzulhaq (41)

19 tahun yang lalu

ini baru namanya foto jurnalis!

hadi irawan (42)

19 tahun yang lalu

foto ini merupakan salah satu foto yang jarang2 bisa diambil dengan sebegitu baik. ini merupakan hal yang fantastis.

Dwi Surtiawan (133)

20 tahun yang lalu

salut untuk Pak Hendra. Momen mencukur jenggot banyak sudah yang ambil, tetapi foto ini tetap menarik

Fahmy Ryadin (41)

20 tahun yang lalu

hard to try.....

 Z. Damar Twiditra, Ditra (91884)

20 tahun yang lalu

3TU untuk perjuangannya BOSS, Hasil fotonya juga bagus kok, ngga percuma. Saluute.

 Reza Andreanto (4450)

20 tahun yang lalu

Asyik kok... Diluar urusan teknis, ini mantaff...

Basri Marzuki (1589)

20 tahun yang lalu

amin bener-bener memang amin

siddiQ permana (255)

20 tahun yang lalu

tapi keren kok.... justru ini jadi posenya yg tak biasa.....

gearma wijayanti (172)

20 tahun yang lalu

Wah perjuangan seorang penggemar....:)

20 tahun yang lalu

bagus....cuman ga keliatan merek pisau cukunya.... kayanya piso cukur jenggot murahan, atau pisau cukur pasilitas kamar hotel kale....

Edi Kusnadi (170)

20 tahun yang lalu

Salut...bs moto org penting hanya dalam 5 menit dengan hasil begini..Hidup Pak Amien...

budi mulyana (50)

20 tahun yang lalu

bagus mas, mas hendra instingnya tajam bisa dapat hassil yang bagus tanpa bantuan teknis apapun. dimensinya asyik lho mas

Febrianto (1116)

20 tahun yang lalu

walau lemah tapi secara ide lumayan bagus, terus memag layak ditampilkan dalam "Lima Menguak Sejarah"-nya Tempo, salut buat perjuangannya, salam