Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Arsyad Siregar (10299)
Foto diambil bulan Maret kemarin di salah satu area 'township' di Cape Town, South Africa. rnrnWalaupun konsep 'township' saat ini sebetulnya sudah tidak ada lagi secara sistem semenjak dihapusnya apartheid di th 90-an , namun realitasnya, 'segregasi' tetap ada karena perbedaan resources dan tingkat edukasi sehingga kemiskinan tetap menjadi kondisi umum dari native people (township adlh daerah residential yang dikhususkan untuk native/coloured people pada era apartheid; salah satu township yang cukup terkenal adalah Soweto di Johannesburg, di mana perlawanan anti apartheid cukup keras di sini pada zamannya). rnrnTermasuk di Cape Town, salah satu kota turis terindah di dunia dengan Table Mountain dan Cape Point sebagai backgroundnya, dimana umumnya warga kulit hitam tinggal di pinggiran dan warga kulit putih tinggal di upscale area, di slope dari Table Mountain dan kawasan pusat perkotaan pada umumnya.rnrnrnSalah satu fakta yang menarik adalah dalam hal pilihan olah raga. Umumnya warga kulit putih lebih menyukai rugby dan warga kulit hitam lebih memilih sepak bola sebagai favoritnya. Tentunya ajang piala dunia nanti (18 days to go!) menjadi salah satu pesta rakyat di Afrika selatan. Btw, stadion untuk acara pembukaan dan penutupan nanti, Soccer City, dibangun di kawasan Soweto, Johannesburgh. rnrnrnrnFoto diolah ke BW di Lightroom and PS and ditambah grain.
14 tahun yang lalu
waduh..keren bgt ni foto... kalo di deviantart pasti dapet daily deviation.. hehe
i like this... menggugah emosi.. great!
Stunning. penggambaran dinamika serta rutinitas yang luar biasa. SUKA!!!!
nice
luar biasa ... sangat berkelas ...
apartheid............ oh apartheid