Bagi yang tidak senang mendengar "Problem" dan "Just want to be happy and shoot picture", ya thread ini di skip saja.

Beberapa bulan belakangan ini saya lihat Canon banyak melakukan kesalahan2 pada produk barunya. Sebagai pengguna yang puas dengan produk Canon tapi selalu kritis terhadap sesuatu yang tidak bekerja sesuai yang diharapkan atau dijanjikan Canon, saya merasa perlu membuat thread baru untuk summing up "keteledoran Canon" beberapa bulan belakangan ini.

1. 24-105L IS: Flare Problem. Yang ini sudah diacknowledge Canon dan unit yang faulty sudah direcall dan di fix. BTY, this is a USD 1200 lens. Case Close

2. DPP sebelum versi 2.1: 16 Bit Tiff problem. Sudah di fix juga dengan keluarnya versi 2.1. Not that important and Case Close.

3. Canon EF 70-300 IS USM: Portrait Orientation shooting problem. Ini USD 600 lens dan hampir semua yang punya lensa ini report problem yang sama namun Canon belum mengakui kalau ada "flaw" di designnya. Malah alasan yang diberikan SC kepada yang complain sangat menggelikan. Untuk jelasnya baca disini:

http://forums.dpreview.com/forums/readflat.asp?forum=1029&thread=16834532&page=1

4. 580 EX Flash: Flash Head tidak zooming ke widest position kalau dipake di 20D. Ini hanya mempengaruhi 580EX yang diproduksi awal saja. S/N kira kira dibawah 200000. Serial diatas 200000 bekerja dengan baek dengan 20D. Canon belum mengakuinya dan belum ada solusi. Untuk selengkapnya baca disini:

http://forums.dpreview.com/forums/readflat.asp?forum=1019&thread=17400288&page=2

http://forums.dpreview.com/forums/read.asp?forum=1019&message=17404024

Yang anehnya yang 580 EX sudah lama begitu belum ada yang sadar akan anomalynya. Kalau begini terus siapa yang bisa yakin dengan EF-S 17-55 F2.8 IS yang harganya USD 1300? atau DSLR atau lensa atau flash baru lainnya.

Saran saya kalau ada rencana beli lensa atau flash diatas ya baca2 dulu lah untuk mengerti masalahnya apa. Bagi yang sudah punya boleh check apa unitnya faulty dan kalau faulty ya yang tegas bawa ke SC untuk di fix. Jangan diam diam saja. Datascript dan Interdelta sudah siap siap belum dalam hal ini.

Quality Control ( QC ) kurang diperhatikan....

Memang menyebalkan. Tapi lebih penting lagi kalau pabrik mengakui kesalahannya dan pelanggan diberi kesempatan untuk perbaikan gratis.

Mungkin bagus untuk yang sering latah, jadi mikir
Tiap ada barang baru dibeli, padahal yang lama aja belum pernah dipake. Ada lho yang kaya gini.... lebih seneng pamer daripada motret.

Bang ucok: bener banget ;)) banyak yg lebih mentingin nenteng2 lensa gede daripada ngasah ilmu fotonya......
kalo nggak salah dikenal sbg measurebator ;))

Cieee....si Arie...mentang-mentang udah ******** ;))

Di sini banyak kok yang gitu...lebih lancar ngebahas peralatan dari pada motretnya. :|

arie makin dewasa komen nya ih
:-"

untung nggak punya lensa dan flash seperti di atas ;))

kak Igor... Arie makin dewasa krn jualan Cokin filter holder, kotak tapi berlubang ditengah ;))

Iya untung nggak punya lensa tsb dan flash itu dah dijual :D

Kalau harus gadget baru terus ya ngak lah... tapi kalau kebetulan beli produk yang faulty dan ngak di acknowledge sih jengkel juga. Yang pasti dengan banyaknya kejadian begitu jadi gimana gitu lah....ngak percaya lagi jadinya.

Gua punya flashnya. Sudah lama ikutin thread di dpreview dan sudah hampir sebulan belum ada pernyataan dari Canon. Mau bawa ke SC malas jelasinnya soalnya pengalaman saya teknisinya selalu ngelak "ngak ada masalah kok", "memang begitu....", dan sebagainya. BT juga tapi ya kita lihat saja.

Ah kalian ;)) :"> malu neh jadinya..hahahha

Untung Belum punya lensa dan flash tersebut...karena memang nggak ada niat beli :| ;)), bukan nggak ada niat.. tapi nggak ada dana :))

Untung lebih tertarik 70-200 f/4 :) dan gak punya Flash itu...
aku juga penikmat Canon, tapi jadi khawatir, Canon tendensius jadi seperti Nokia, yg kalap ngeluarin ini itu, padahal end usernya blm tau, alat2 mereka mau diapain?

Hmm, mudah2an gak terlalu lama nih...

Bang Igor dan Bang Ucok, gak pindah agama kan? Jangan kayak Om yadi yah =))

ih pada ngomongin DSLR dan aksesorisnya...lha yang pocket murah aja error kok kayak punya saya :(. Pas dibawa data script, si customer service langsung cerita kalau beberapa pocket Canon sensor CCD ( atau CMOS ?? ) memang mal-function. Dan saya langsung diganti dengan versi terbarunya GRATIS :). Tapi ngga tau nih mal- function lagi ngga ya....;))

:-O :-O :-O aku pikir yg buat thread D. Chen... :D
kemana aja om... ;)) ;)) ;)) masih mandiin kucing ya?

wah MOX kok akhir-akhir ini suka mandi kucing ya?
pantes jarang motret lagi

udah laku kameranya MOX?
:-"

Valdhi, poligami mungkin lebih tepat ;))

Ternyata banyak juga yg gak pake Canon tapi cukup perhatian sama Canon ya?

kak hans

biasalah rumput tetangga selalu lebih ikal dan menarik perhatian

:-"

Bang Igor....tapi aku tidak suka yg ikal, aku suka yg lurus berjatuhan indah :D....Poligami Istri..No way! Poligami Camera? Hmmm, boleh juga =))

mudah-mudahan keluhan kita di dengar......

Bener.....di kantor saya kalkulator, mesin fotokopi dll merk Canon....jadi mau gak mau ikutan nyentuh Canon...* jijay deh ih...:((

Iya betul.. sampe jijay nya diomongin terus tuh alias udah mendarah daging di om Djay.. :))
Kwanon emang mooooi meski screw up.. =))

om rendra
biasa, love-hate relationship antara kwanon dan om DS
:-"

Fotografer yang baik menurut saya: tidak tergantung sama 'ALAT'!

Memang alat 'membantu' menghasilkan foto yang 'baik' tapi bukan segalanya!

Coba biasakan diri memaksimalkan apa yang kita punya sekarang, dan introspeksi sama diri masing2, apakah kita sudah menggunakan alat kita dengan maksimal?

waduh, mungkin 580Ex ku masalahnya itu ya?? tapi awalnya sih ga papa.. setelah beberapa bulan ngadat zoom lennya ga mau balik ke auto. di manual terus. bahkan kalo lg dicopot tanpa kamera. salah pakai kali ya??

stuju ma mas panji...
kaenya terlalu banyak yang mengagung2kan alat tanpa melihat hasil fotonya...

Ling, coba kamu motret ekspresi pemain Fresbee yang in-action pakai 15mm, gimana tuh? Atau motret ekspresi pemain Ice Hockey pakai lensa 17-40 f/4L deh.. :p

Canon sdh mendarah daging dalam diriku,walau screw up I still love it,untung nomer seri flash dan lensa saya diatas yg defect tadi dan selama ini saya puas dgn service di data scrip,tdk mungkin ada produk yg 100% memuaskan.
Minta saran teman2,sekedar utk kamera cadangan,saya baru senang IR,mana yg lebih baik beli 350D lalu dioprek atau Nikon D70 dgn filter Hoya R72(filternya sdh beli lama) atau sony F828,terima kasih.